Sabtu, 28 Februari 2009

HERPES ZOSTER



Herpes zoster merupakan reaktivasi dari cacar air (vricella) yang dialami sewaktu masih usia kanak-kanak. Setelah menyebabkan cacar air, virusnya kemudian “tidur” (dormant) yang akan bangun kembali. Karena mampu menyebabkan varicalla pada anak danherpes zoster pada usia dewasa maka virus penyebabnya dinamakan “varicella-zoster virus”.
Setelah masuk tubuh manusia, virus ini mula-mula akan tinggal di saluran saraf (nerve tract) dalam keadaan tidak aktif (dormant) sehingga tidak menimbulkan gejala, atau pada anak-anak menyebabkan cacar air. Virus ini akan aktif kembali bila keadaan daya tahan tubuh menurun.
Ada beberapa keadaan yang memudahkan virus herpes zoster aktif kembali, yaitu antara lain kanker, pengobatan prednisone jangka panjang, kemoterapi, kurang gizi, infeksi HIV/AIDS, setelah transplantasi ginjal dan lain-lain.
Karena virus ini menyerang saraf tepi, maka keluhan yang dirasakan adalah nyeri yang hebat. Kelainan kulit yang umumnya berkelompok sesuai persarafan kulit, tampak seperti melepuh dan berisi air, serta terasa nyeri sekali. Seringkali rasa nyeri masih dirasakan, beberapa bulan setelah luka di kulit sembuh total.
Mengenai kondisi yang memudahkan seseorang terinfeksi virus herpes zoster timbul sebagai akibat daya tahan tubuh menurun akibat kanker atau kemoterapi. Kondisi kelemahan sistem kekebalan tubuh tersebut member kesempatan virus herpes zoster muncul kembali. Acyclovir memang merupakan obat yang tepat untuk mengatasi virus herpes zoster, obat ini memang harganya agak mahal, khususnya pada awal pengobatan karena memerlukan dosis yang tinggi. Namun khasiat acyclovir generik juga hamoir sama dengan yang paten.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar